Kesehatan gigi dan mulut yang buruk dapat menyebabkan berbagai kondisi seperti sariawan, gusi bengkak, bau mulut dan gigi berlubang. Lalu bagaimana cara yang tepat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut?
Tips dan cara mudah untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut
Lingkungan mulut yang kotor, asam dan lembab dapat menyebabkan bakteri yang tidak sehat berkembang biak dengan mudah.
Bakteri ini bisa masuk ke aliran darah dan organ tubuh lainnya, bukan hanya mulut.
Salah satu bakteri berbahaya yang dapat menyebar dan menyebabkan gangguan pada organ tubuh adalah Porphyromonas gingivalis (Pg). Dalam bakteri ini diketahui bisa menyebabkan masalah pada gusi.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Science Advances (2019) menunjukkan bahwa jumlah bakteri Pg di dalam otak orang dengan penyakit Alzheimer lebih tinggi daripada di otak orang yang sehat.
Oleh karena itu, Anda harus selalu mengikuti cara menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan mengikuti kebiasaan sehari-hari berikut.
-
Menyikat gigi jangan terlalu keras
Salah satu tujuan utama dari menyikat gigi adalah untuk menghilangkan plak. Namun jika Anda melakukannya terlalu keras, nanti bisa mengikis email, membuat gigi Anda lebih sensitif.
Selain itu, cara menyikat gigi yang tidak tepat dapat menyebabkan plak menumpuk dan mengeras. Seiring waktu, ini dapat menyebabkan radang gusi (gingivitis).
Cara menyikat gigi yang benar harus di lakukan dengan lembut. Lakukan juga dengan gerakan memutar dan memijat gigi Anda selama sekitar dua menit.
-
Dapat menggosok gigi secara teratur
Dikutip dari Mayo Clinic, menyikat gigi secara teratur dua kali sehari, yaitu pada pagi haru setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.
Menyikat gigi saat ini membantu menghilangkan plak yang mengandung sisa makanan dan bakteri.
Anda juga di anjurkan untuk menyikat lidah Anda. Berguna untuk menghilangkan kotoran yang menempel di lidah agar gigi dan mulut tetap sehat.
-
Sebaiknya pakai pasta gigi yang mengandung fluoride
Fluoride adalah unsur alami yang di temukan dalam kandungan pasta gigi.
Kandungan ini akan di serap ke dalam tubuh dan kemudian digunakan oleh sel-sel yang membentuk gigi untuk memperkuat email gigi.
Fluoride juga merupakan perlindungan penting terhadap kerusakan gigi. Mineral ini bekerja dengan melawan bakteri dan memberikan perlindungan alami pada gigi.
-
Gunakan benang gigi
Jika Anda tidak sempat menyikat gigi setelah makan, sakit gigi dapat di cegah dengan dental floss atau menggunakan benang gigi.
Metode penggunaan benang gigi membantu membersihkan partikel makanan dan plak yang menempel di antara gigi setelah makan.
Dibandingkan dengan bulu sikat gigi, menggunakan benang gigi dapat membersihkan kotoran yang menumpuk di tempat yang sulit di jangkau.
-
Dapat berkumur dengan obat kumur atau larutan garam
Selain menghilangkan bau mulut, obat kumur dapat di gunakan untuk mencegah sakit gigi. Obat kumur membantu mengontrol pertumbuhan bakteri dan menguranginya di gigi dan mulut.
Jika tidak memiliki obat kumur, Anda juga dapat menggunakan cara alami untuk menjaga kesehatan gigi, salah satunya adalah berkumur dengan larutan air garam.
Para peneliti di Oral Health Sciences Centre, India telah menemukan bahwa larutan garam sama efektifnya dengan chlorhexidine dalam mencegah infeksi peradangan setelah operasi gigi dan mulut.
-
Permen karet
Permen karet bebas gula meningkatkan produksi air liur di dalam mulut.
Peningkatan produksi air liur ini selanjutnya menetralkan dan menghilangkan asam yang di hasilkan ketika bakteri plak gigi mengurai sisa-sisa makanan.
Saat mengunyah permen karet, air liur dapat membantu mengurangi plak, memperkuat gigi dan mencegah gigi berlubang.
-
Jangan merokok
Kandungan tembakau dalam rokok dapat menyebabkan gigi kuning dan bibir hitam.
Dalam kasus yang lebih serius, merokok juga meningkatkan risiko penyakit gusi, kehilangan gigi dan bahkan kanker mulut.
Itu sebabnya Anda sebaiknya berhenti merokok. Kunjungi juga dokter gigi Anda untuk memastikan Anda menjaga kesehatan gigi dan mulut Anda.
Baca Juga: 6 Cara Menjaga Kesehatan Mata
